DAULAH ISLAM NABAWIYAH : Kebangkitan Islam Pertama

Pada tahun 622 Masehi terjadi peristiwa yang sangat monumental. Bahkan, Umar bin Khathtab yang menjabat sebagai Khalifah kedua umat Islam, menjadikan tahun ini sebagai awal penangggalan dalam Islam. 

Peristiwa itu adalah hijrahnya Rasulullah Muhammad saw dari Makkah menuju Madinah, lalu menegakkan

DAULAH ISLAM NABAWIYAH

atau disebut juga Negara Islam Nabi. Sebuah negara yang dipimpin oleh Rasulullah Muhammad saw sebagai kepala negaranya. 

Sistem penanggalan Islam disebut Penanggalan Hijriyah karena diambil dari kata hijrah. Jadi, tahun 622 M sama dengan 1 Hijriyah.

Rasulullah Muhammad saw dan Abu Bakar tiba di Yatsrib pada tanggal 12 Rabiul Awal (25 September 622 M) dan nama kota Yatsrib diganti menjadi Madinah Ar-Rasul.

Peta Makkah ke Madinah

Negara yang masih amat muda ini dijepit oleh dua imperium besar yang telah berusia ratusan dan ribuan tahun.

Disebelah timur adalah Persia yang sudah berusia 1176 tahun. Sementara di sebelah barat adalah Romawi yang sudah berumur 650 tahun.

Peta kekuasaan dua imperium besar

Meski batas wilayah Islam hanya seluas Madinah, tapi ternyata tidak menghalangi Rasulullah untuk mempunyai visi yang tidak bisa dinalar logika manusia, yaitu menyebarkan Islam ke seluruh dunia.

Tekad kuat Rasulullah pun diridhoi Allah swt. Jumlah penduduk yang masuk Islam terus bertambah tiap tahunnya. Hingga Haji Wada yaitu Haji Perpisahan yang dilakukan Rasulullah pada hari Tarwiyah 10 H,  jumlah umat Islam mencapai sekitar

300.000

sumber :

• buku Khilafah * Remake > Felix Y. Siauw