Wisata Kawah Ijen - Banyuwangi

Kawah Ijen merupakan daya tarik pariwisata gunung berapi di Indonesia. Kawah Ijen merupakan obyek yang telah dikenal oleh wisatawan domestik dan asing karena panorama yang indah dan menawan. Luas kawah ni adalah 5.466 hektar, 2.386 meter dari kedalaman laut, dengan wisata hutan 92 hektar. Suhunya adalah antara 2 sampai 8 derajat Celcius.

Ada  banyak spesies tanaman yang indah yang dapat ditemukan di sana, seperti; bunga edelweiss dan Junghu Casuarina (cemara gunung), dll Berbagai binatang juga dapat dilihat seperti ayam Hutan dan landak.

Kawah Ijen terletak sekitar 68 km dari pusat kota. Ada beberapa fasilitas disini seperti: perkemahan, tempat tinggal dan Pusat Informasi Wisata (TIC), dll.

Ketika anda sampai di puncuk kawah ijen. Beberapa orang terlihat bekerja di tengah-tengah kepulan asap mengepul di tambang belerang.

Setelah di atas, para pekerja harus turun ke tempat penimbangan. Belerang diangkut berjalan kaki. Di masa lalu, kuda digunakan tapi mereka ditemukan kurang praktis di medan berbahaya. Hari ini, hasil tambang sembilan sampai dua belas ton belerang per hari.

Dalam satu hari, seorang pria dapat membawa sampai 360 kg (750 pon) belerang. Produksi harian eksploitasi hanya dari 4 ton. Belerang diangkut ke Banyuwangi, 37 km (23 mil) jauhnya dan akan digunakan untuk vulkanisir karet atau pemurnian gula.

Para kuli dibayar menurut beratnya belerang yang dibawa. Saran yang paling penting jika Anda bepergian ke Ijen adalah: "Jika Anda kehilangan jalan Anda, lihatlah jejak belerang". Artinya jelas, karena aliran kontinu dari jalan dua alur, membawa belerang turun gunung dari danau dan berjalan dengan susah payah lagi untuk kembali mengambil, telah meninggalkan jejak kuning di jalan yang sudah usang. Waktu terbaik untuk melihat Kawah Ijen adalah pada 8 sampai 9 pagi.