7 Hal yang Tidak Membatalkan Shalat

7 Hal yang Tidak Membatalkan Shalat
Share

Excellent Education - Hal-Hal Yang Diperbolehkan Oleh Syari’at ISLAM Untuk Dilakukan Ketika Shalat Dan Perbuatan Yang Tidak Membatalkan Shalat



1. Mencegah orang yang hendak lewat di depannya ketika shalat.

Ketika sedang shalat, diperbolehkan menjulurkan tangan untuk menghalangi orang yang hendak melintas di depan kita. 
Sesuai dengan hadits Rasulullah SAW dari Abu Sa’id al-Khudri:

إذا صلى أحدكم إلى شيء يستره من الناس, فأراد أحد أن يجتاز بين يديه فليدفعه, فإن أبى فليقاتله فإنما هو شيطان

"Jika seseorang diantara kalian shalat menghadap sesuatu yang membatasinya dengan manusia, kemudian seseorang hendak lewat di antara kedua tangannya (di hadapannya) maka cegahlah orang itu. Jika dia menolak (masih tetap ingin lewat), maka perangilah dia karena sesungguhnya dia adalah setan."

2. Membunuh ular, kalajengking, dan hewan lain yang membahayakan ketika shalat.

عن أبي هريرة أن رسول الله صلى الله عليه و سلم ((أمر بقتل الأسودين في الصلاة: العقرب والحية

Dari Abu Hurairah, "Bahwasanya Rasulullah SAW memerintahkan untuk membunuh dua hewan yang berwarna hitam ketika shalat: yaitu kalajengking dan ular."

3. Menggendong anak kecil ketika shalat.

فعن أبي قتادة ((أن رسول الله صلى الله عليه و سلم كان يصلي و هو حامل أمامة بنت زينب بنت رسول الله صلى الله عليه و سلم فإذا سجد وضعها و إذا قام حملها

Dari Abu Qatadah, "Bahwasanya Rasulullah SAW pernah shalat dan dia menggendong Umamah binti Zainab binti Rasulullah SAW. Ketika sujud beliau meletakkannya dan ketika berdiri beliau menggendongnya lagi."

4. Sedikit berjalan karena ada kebutuhan.

فعن عائشت قالت: كان رسول الله صلى الله عليه و سلم يصلي في البيت, و الباب عليه مغلق, فجعت فاستفتحت فمشى ففتح لي, ثم رجع إلى مصلاه, ووصفت أن الباب في القبلة

Dari ‘Aisyah, dia berkata, "Rasulullah SAW pernah shalat di rumah, dan pintu dalam keadaan terkunci. Kemudian aku datang dan meminta dibukakan pintu, lalu Rasulullah berjalan dan membukakan pintu untukku. Kemudian beliau kembali ke tempat shalatnya, dan aku mengetahui bahwasanya pintu berada di arah kiblat."

5. Memindahkan kaki orang yang tidur karena ada kebutuhan.

عن عائشة قالت: ((كنت أمد رجلي في قبلة النبي صلى الله عليه و سلم و هو يصلي, فإذا سجد غمزني, فإذا قام مددتها

Dari ‘Aisyah, dia berkata: "Aku pernah meluruskan kakiku di arah kiblat nabishallallahu ‘alaihi wa sallam ketika beliau sedang shalat. Jika beliau sujud, beliau memindahkan kakiku, dan jika beliau berdiri aku meluruskan kakiku lagi."

6. Mengerjakan shalat dengan memakai sandal.

Dari Sa’id bin Yazid, Dia berkata: "Aku pernah bertanya kepada Anas bin Malik, “Apakah Rasulullah SAW pernah mengerjakan shalat dengan mengenakan sepasang sandal?" Dia menjawab,'Ya'."
An-Nawawi menjelaskan, pada hadits ini terdapat keterangan mengenai dibolehkannya shalat dengan memakai sandal dan khuf selama diyakini kebersihannya dari najis.

7. Melepas sandal atau semacamnya ketika shalat karena ada kebutuhan.

عن أبي سعيد الخدري قال: ((بينما رسول الله صلى الله عليه و سلم يصلي بأصحابه إذا خلع نعليه فوضعهما عن يساره فلما رأى ذلك القوم ألقوانعالهم….

Dari Abu Sa’id al-Khudri, dia berkata: "Suatu ketika Rasulullah SAW shalat bersama para sahabatnya, tiba-tiba beliau melepas kedua sandalnya kemudian meletakkan keduanya di sebelah kiri beliau. Ketika para sahabat melihatnya, mereka pun langsung melepaskan sandal-sandal mereka …."

0 Response

Post a Comment

Silahkan berkomentar mengenai posting di atas. Terima kasih telah mengunjungi Excellent Education. Semoga Bermanfaat. :)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel