BUNDA DALAM JIWAKU
Ku jelang waktu masa lalu
Membuka kenangan yang bersimpuh pilu
Sudah usang ia bercerita
Nampakkan sosok kecil tak berdosa
Aku pun mulai terngiang
Betapa indah kasih saying
Banyak orang berkata
“dialah ibu yang selalu menjaga”
Aku dengarkan mereka bercerita
Dahulu ketika kecil aku bertambah usia
Ketika pagi, siang dan malam
Aku terus merengek manja
Dalam lelapku bernyanyi
Mengalir lembut dari bibirnya suci
Ketika tangisku menyela tidurnya
Ketika malam aku bangunkan mimpinya
Saat aku terjatuh dan menangis
Susah payah ia hentikan air mata aku
Mendekapku mencium keningku
Semua ia berikan agar aku tersenyum
Semakin bertambah umurku
Semakin aku tak pernah menghiraukan
Membiarkan ia menangis
Dan malu bila dia didekatku
Wahai Bunda . . .
Cinta, kasih dan sayangmu
Kan tetap terukir dalam jiwaku
Karya: Novi A.
Membuka kenangan yang bersimpuh pilu
Sudah usang ia bercerita
Nampakkan sosok kecil tak berdosa
Aku pun mulai terngiang
Betapa indah kasih saying
Banyak orang berkata
“dialah ibu yang selalu menjaga”
Aku dengarkan mereka bercerita
Dahulu ketika kecil aku bertambah usia
Ketika pagi, siang dan malam
Aku terus merengek manja
Dalam lelapku bernyanyi
Mengalir lembut dari bibirnya suci
Ketika tangisku menyela tidurnya
Ketika malam aku bangunkan mimpinya
Saat aku terjatuh dan menangis
Susah payah ia hentikan air mata aku
Mendekapku mencium keningku
Semua ia berikan agar aku tersenyum
Semakin bertambah umurku
Semakin aku tak pernah menghiraukan
Membiarkan ia menangis
Dan malu bila dia didekatku
Wahai Bunda . . .
Cinta, kasih dan sayangmu
Kan tetap terukir dalam jiwaku
Karya: Novi A.
0 Response
Post a Comment
Silahkan berkomentar mengenai posting di atas. Terima kasih telah mengunjungi Excellent Education. Semoga Bermanfaat. :)